Puluhan Rumah di Bojongsoang Bandung Rusak Diterjang Puting Beliung

oleh -64 Dilihat
oleh

Angin puting beliung saat melanda Desa Bojongsoang dan Desa Lengkong, Minggu (5/10/2025).

Majalah Bandung Bencana angin puting beliung melanda dua desa di Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Minggu (5/10/2025) siang. Puluhan rumah warga mengalami kerusakan akibat terjangan angin kencang yang datang secara tiba-tiba saat cuaca mendung.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam waktu singkat, angin berputar dengan kecepatan tinggi menyapu permukiman warga di Desa Bojongsoang dan Desa Lengkong, yang merupakan wilayah padat penduduk. Sejumlah warga mengaku kaget karena angin datang tanpa hujan deras, hanya disertai langit gelap dan suara menderu.

Baca Juga : Awas Macet! Bandung Diprediksi Padat 3-5 Oktober 2025 Karena Banyak Event, Ini Daftar Acaranya

“Iya, kejadiannya sekitar jam 2 siang tadi. Angin datang mendadak dan langsung menerjang atap-atap rumah warga,” ujar Camat Bojongsoang, Kankan Taufik, saat dikonfirmasi, Minggu (5/10/2025).

Berdasarkan pendataan awal, dampak paling parah terjadi di Kampung Cijagra, RW 09 dan RW 10, Desa Bojongsoang. Di RW 09, sebanyak 19 kepala keluarga (KK) atau 57 jiwa terdampak, sedangkan di RW 10 terdapat 30 KK atau 90 jiwa yang juga mengalami kerusakan rumah.

“Rata-rata kerusakan terjadi di bagian atap rumah warga. Jumlah itu masih sementara, kita masih terus melakukan pendataan di lapangan. Seorang ibu berinisial A juga mengalami luka-luka dan sudah dilarikan ke RS Welas Asih,” tambah Kankan.

Selain Desa Bojongsoang, Desa Lengkong juga mengalami dampak cukup besar. Berdasarkan laporan sementara, kerusakan terjadi di empat RW — RW 08, RW 09, RW 10, dan RW 11 — dengan puluhan rumah mengalami kerusakan ringan hingga sedang. Warga pun bergotong royong bersama petugas untuk membersihkan puing dan memperbaiki atap rumah yang terlepas.

Tim dari BPBD Kabupaten Bandung, TNI-Polri, serta relawan tanggap bencana langsung turun ke lokasi untuk membantu proses evakuasi dan pendataan kerusakan. Petugas juga mendirikan tenda darurat untuk mengantisipasi warga yang rumahnya tidak bisa dihuni sementara waktu.

“Sekarang tim gabungan masih berada di lokasi untuk membantu masyarakat. Kami juga telah berkoordinasi dengan dinas terkait agar penanganan pascabencana bisa lebih cepat,” ujar Kankan.

BPBD Kabupaten Bandung mengimbau masyarakat tetap waspada karena potensi cuaca ekstrem seperti angin puting beliung diprediksi masih bisa terjadi dalam beberapa hari ke depan. Warga diminta segera mengamankan barang-barang penting, memperkuat atap rumah, serta mencari tempat aman jika angin kencang kembali terjadi.

Skintific

No More Posts Available.

No more pages to load.